Melalui buku ini, saya ingin membidik sebuah kenyataan yang tidak bisa dipungkiri oleh banyak orang, tentang kehidupan banyak umat TUHAN yang gosong!
Apa artinya ‘Gosong’?”
Dari halaman demi halaman buku sederhana ini namun penuh ‘kemarahan’ ini, Anda akan mengerti mengapa buku ini berjudul “Gosong”, dan mengapa buku ini memprovokasi pembaca supaya tidak menjalani kehidupan peng-ayam-an yang gosong atau peng-ayam-an yang digosongkan!
Akhir kata yang ingin saya panahkan ke hati Anda adalah “Selamat ‘sakit hati’ dengan buku ini!”